Sabtu, 07 November 2020

DR. Ali Audah, Sastrawan Modern Indonesia


Abdullah Abubakar Batarfie
batarfie.com,  3 Okt 2016
 
Di ujung seberang Gang Kerupuk, Rumah Jalan Lolongok Nomor 9 yang kini menjadi kediaman keluarga almarhum Abdullah bin Said bin Bisyir di Kampung Arab Empang Bogor, dahulu pernah dihuni oleh salah seorang Sastrawan Modern Indonesia terkenal Ali Audah sejak tahun 1950-an.
 
Sastrawan peranakan arab kelahiran Bondowoso 14 juli 1924 itu pernah mematahkan tuduhan Pramoedya Ananta Toer terhadap karya monumental Buya Hamka yang ditudingnya sebagai plagiator. Sebagai tokoh utama Lekra yang berafiliasi kepada Partai Komunis Indonesia, Pram memperkarakan roman karangan Hamka "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" sebagai jiplakan dari buku Majdulin karya sastrawan arab mesir Mustafha Luthfi al-Manfaluthi. Menanggapi tudingan itu di tengah polemik politik bangsa yang sedang memuncak, Ali Audah kemudian menerbitkan terjemahan Majdulin dari buku aslinya.
 
Ali Audah lahir dari pasangan Salim Audah dan Aisyah Jubran. Ia sudah menjadi yatim diusia 7 tahun. Sejak ayahnya wafat Ali dan keempat saudaranya kemudian diasuh oleh ibu mereka. Dua kali dimasa kecilnya Ali sempat tinggal berpindah-pindah mengikuti ibunya yang mencoba bertahan hidup dengan usaha mandirinya, hingga ia kemudian tinggal atas tanggungan kakak laki-laki Ali yang sudah bekerja di sebuah pabrik tenun dekat kota Surabaya.
 
Ali Audah dikenal luas bukan hanya sebagai Sastrawan, Ia juga dikenal sebagai penerjemah karya-karya sastra Arab modern, filasafat dan Agama. Ali Audah aktif menulis sejak zaman pra kemerdekaan selepas pendidikan formal yang hanya ditempuhnya di Madrasah dan Sekolah Rakyat. Konon, itupun tak pernah merampungkan dan hanya menginjak setingkat kelas dua sekolah dasar sekarang.
 
Di zaman Jepang Ali sudah mulai aktif menulis cerpen, walau tak satupun karangannya yang dimuat. Ia selalu mengirimkan cerpen-cerpen karangannya itu ke salah satu majalah yang terbit di Jakarta. Baginya dengan menulis karangan, sudah dapat berbicara mewakili permasalahan yang menekan perasaan dan fikirannya.
 
Sebagai penulis Ali pertama kali memenangkan lomba mengarang pada tahun 1946 yang diikutinya dalam sebuah perlombaan mengarang sandiwara di Jawa Timur. Sejak memenangkan lomba karangan itulah, Ali terus berusaha semakin banyak membaca dan mengarang. Sejak saat itu pula banyak karangan sajaknya dimuat dalam majalah Sastrawan yang terbit di kota Malang.
 
Perkenalan dirinya dengan dunia sastra dan seni ia awali di kota Solo, salah satunya berkenalan dengan Muhammad Dimyati. Menurutnya, Muhammad Dimyati memiliki andil besar terhadap kesustraan dan kebudayaan di Tanah Air.
 
Akhir tahun 1949 setelah penyerahan kedaulatan dari Belanda kepada Republik Indonesia, Ali Audah pindah ke Bogor. Sejak kepindahannya ke Bogor dan tinggal di Kampung Arab Empang, Ali menjadi wartawan dan menulis diberbagai Harian Surat Kabar antara lain Pedoman Abadi, Indonesia Raya, Siasat, Kompas, dan Sinar Harapan. Ali juga lebih serius dan fokus dalam mempelajari kebudayaan dan permasalahan Islam. Ia menjadi pengajar agama Islam di Lembaga Pendidikan Kesenian Jakarta dan menjadi dosen Humaniora di Institut Pertanian Bogor (IPB).
 
Ali Audah juga tercatat sebagai pendiri dan Dewan Pembina Yayasan Ibn Chaldun Bogor dan pernah menjadi Dekan Fakultas Hukum di Universitas yang dirintisnya itu.
 
Selain sebagai kritikus sastra, Ali Audah juga banyak menulis cerpen, sajak, esei, dan juga terjemahan. Diantara karya terjemahannya adalah Suasana Bergema karya A. Hamid G.As-Sahar, Sejarah Hidup Muhammad karya Muhammad Husain Haekal dan Lorong Midaq karya Naguib Mahfouz. Bersama Goenawan Mohammad dan Taufiq Ismail, Ali menerjemahkan karya pujangga Iqbal ; The Reconstruction of Religious Thought in Islam.
 
Menurut Budiman S. Hartoyo, Ali Audah adalah outodidak sejati yang "Tak Pernah Tamat Makan Bangku Sekolahan". Meski Ia tak pernah mengenyam Pendidikan Tinggi bahasa Arab, tapi dia mampu mengusasi bahasa dan sastra Arab secara paripurna.
 
Berkat kemampuan dalam bidang penerjamahan karya sastra itulah, Ia kemudian ikut mendirikan Himpunan Penerjemah Indonesia (HPI) dan pernah menjadi ketuanya.
 
Ali Audah adalah pendiri perusahaan penerbitan Pustaka Litera Antar Nusa yang dirintisnya dan dikenal sebagai penerbit buku-buku berkualitas karya penulis timur tengah, juga penyempurna kelengkapan buku Hayat Muhammad karya DR Husain Haykal yang disusul kemudian dengan terbitnya buku Empat Sahabat Rasul Utama juga dari pengarang yang sama, yaitu biografi Khulafaurrasyidin Abubakar, Umar, Usman dan Ali radiallahuanhum. Sebelumnya ia meluncurkan Terjemahan dan Tafsir Al-Qur-an karya mufasir terkenal Abdullah Yusuf Ali. Salah satu karya masterpiece-nya ialah Konkordansi Qur'an, Panduan Kata dalam Mencari Ayat Qur'an.
 
Untuk memperingati usianya yang ke 90 dan sumbangsihnya dalam dunia sastra dan penerjemahan di Indonesia, PDS HB Jassin bersama HPI dan Komunitas Salihara telah  menyelenggarakan peluncuran buku;  Legenda Zaman Kita: 90 Tahun Ali Audah (1924-2014). Buku ini memuat pandangan para sastrawan, cendekiawan muslim dan penerjemah di Indonesia mengenai Ali Audah.
 
Ali Audah yang menikahi Mariyam Audah, wanita peranakan Arab di Empang dan dari pernikahannya itu tidak dikaruniai anak, wafat di Bogor pada tanggal 20 Juni 2017 dalam usia 92 tahun. Dimakamkan hari itu juga di Kampung Arab di Pemakaman Wakaf Los Lolongok Empang Bogor.
***

https://www.batarfie.com/2016/10/dr-ali-audah-sastrawan-modern-indonesia.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

20 Tahun Kebangkitan Sastra-Teater Lamongan A Jalal A. Anzieb A. Khoirul Anam A. Mustofa Bisri A. Rodhi Murtadho A. Syauqi Sumbawi A.P. Edi Atmaja Abdoel Moeis Abdul Kirno Tanda Abdul Wachid B.S. Abdullah Abubakar Batarfie Abdurrahman Wahid Abimardha Kurniawan Abroorza A. Yusra Acep Iwan Saidi Achdiat K. Mihardja Achiar M Permana Adek Alwi Adhi Pandoyo Adib Baroya Aditya Ardi N Adri Sandra Adu Pesona Sang Wakil Cawapres RI Afrizal Malna Agama Para Bajingan Aguk Irawan MN Agus Buchori Agus Dermawan T. Agus Mulyadi Agus Prasmono Agus R. Sarjono Agus R. Subagyo Agus Sulton Agus Sunyoto AH J Khuzaini Ahmad Farid Yahya Ahmad Hasan MS Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Saifullah Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadun Yosi Herfanda Akhmad Sekhu Akhmad Taufiq Akhudiat Alawi Al-Bantani Alfatihatus Sholihatunnisa Alfian Dippahatang Ali Audah Alim Bakhtiar Amie Williams Amien Wangsitalaja Aming Aminoedhin Amril Taufik Gobel An. Ismanto Andhi Setyo Wibowo Andi Andrianto Andong Buku #3 AndongBuku #3 Andrea Hirata Anindita S Thayf Anjrah Lelono Broto Antologi Sastra Lamongan Anton Wahyudi Anugrah Gio Pratama Aprinus Salam APSAS (Apresiasi Sastra) Indonesia Arafat Nur Ardi Wina Saputra Ardy Suryantoko Arie MP Tamba Arif Hidayat Arif Saifudin Yudistira Arman A.Z. Arsyad Indradi Asarpin Ashimuddin Musa Asrul Sani Astuti Ananta Toer Atafras Audifax Awalludin GD Mualif Ayu Nuzul Azizah Hefni B Kunto Wibisono Bahrul Amsal Bambang Kempling Beni Setia Benny Benke Beno Siang Pamungkas Bentara Budaya Yogyakarta Berita Bernando J. Sujibto Binhad Nurrohmat Bloomberg Bre Redana Budaya Budi Darma Buldanul Khuri Bustan Basir Maras Candra Adikara Irawan Candrakirana Cangaan Ujungpangkah Gresik Jawa Timur Capres Cawapres 2019 Catatan Ceramah Cerpen Chairil Anwar Chicilia Risca CNN Indonesia Coronavirus COVID-19 D. Zawawi Imron Damiri Mahmud Darju Prasetya Darman Moenir Deddy Arsya Denny JA Denny Mizhar Devy Kurnia Alamsyah Dhoni Zustiyantoro Dian Sukarno Didin Tulus Dien Makmur Din Saja Dinas Perpustakaan Daerah Lamongan Djoko Pitono Djoko Saryono Doddi Ahmad Fauji Donny Anggoro Donny Darmawan Dr. Hilma Rosyida Ahmad Dwi Cipta Dwi Klik Santosa Dwi Pranoto Dyah Ayu Fitriana Ecep Heryadi Edy Suprayitno Eka Budianta Eka Kurniawan Elok Dyah Messwati Engkos Kosnadi Erdogan Erwin Setia Esai Esti Nuryani Kasam Evan Ys F. Budi Hardiman F. Rahardi Fahmi Faqih Fahrudin Nasrulloh Fahrur Rozi Faidil Akbar Farah Noersativa Fatah Anshori Fatah Yasin Noor Fathul Qorib Fatkhul Anas Feby Indirani Felix K. Nesi Festival Teater Religi Festival Teater Religi Pelajar SLTA Se-kabupaten Lamongan Fira Basuki Forum Santri Nasional (FSN) Frischa Aswarini Fuad Mardhatillah UY Tiba Fuad Nawawi Galuh Tulus Utama Gampang Prawoto Gde Artawan Geger Riyanto Geguritan Goenawan Mohamad Gola Gong Grathia Pitaloka Guenter Grass Gus Ahmad Syauqi Gus tf Gusti Eka Habib Bahar bin Smith Haiku Hamdy Salad Hamid Jabbar Hamka Han Gagas Hary B Koriun Hasan Basri Hasnan Bachtiar Heri Ruslan Herman Hesse Hertha Mueller Heru Kurniawan Hestri Hurustyanti Holy Adib Hudan Hidayat Hujuala Rika Ayu I Made Prabaswara I Made Sujaya IAI TABAH (Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah) Ibnu Rusydi Ibnu Wahyudi Idrus Ignas Kleden Iksaka Banu Imam Jazuli Imam Nawawi Imammuddin SA Iman Budhi Santosa Indra Intisa Indra Mahadi Indra Tjahyadi Irfan Afifi Irine Rakhmawati Irwan Kelana Isbedy Stiawan ZS J.S. Badudu Jadid Al Farisy Jajang R Kawentar Jawa Timur Jean Marie Gustave le Clezio JJ. Kusni Jl Raya Simo Sungelebak Jo Batara Surya John H. McGlynn Jordaidan Rizsyah Jual Buku Paket Hemat Juara 3 Lomba Lompat Jauh DISPORA LAMONGAN Jurnalisme Sastrawi K.H. Ma'ruf Amin Kadek Suartaya Kaheesa Kirania Putri Ayu Kahfie Nazaruddin Kalis Mardiasih Kamaluddin Ramdhan Kanti W. Janis Karanggeneng Kardono Setyorakhmadi Kedai Kopi Sastra Kedung Darma Romansha Kemah Budaya Pantura (KBP) KetemuBuku Jombang KH. M. Najib Muhammad KH. Muhammad Amin (1910-1949) Khairul Mufid Jr Khawas Auskarni Khoirul Abidin Khoshshol Fairuz Ki Ompong Sudarsono Kitab Arbain Nawawi Kodrat Setiawan Kompas TV Komunitas Penulis Katolik Deo Gratias Komunitas Perupa Lamongan (KOSPELA) Komunitas Sastra dan Teater Lamongan Komunitas Sastra Ilalang Indonesia (KSII) Komunitas-komunitas Teater di Lamongan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) Kopuisi Kostela Kritik Sastra Kumpulan Cerita Buntak Kurnia Effendi Kuswaidi Syafi’ie L Ridwan Muljosudarmo L.K. Ara Lamongan Lan Fang Lawi Ibung Leila S. Chudori Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Literasi Liza Wahyuninto Lukas Luwarso Lukisan Lukman Lukman Santoso Az Lutfi Mardiansyah M Farid W Makkulau M. Faizi M.D. Atmaja Madrasah Aliyah Matholi'ul Anwar Madrasah Ibtida’iyah Thoriqotul Hidayah 1 Mahfud Ikhwan Mahmud Jauhari Ali Mahwi Air Tawar Maman S Mahayana Manado Manneke Budiman Maratushsholihah Mardi Luhung Marhalim Zaini Maria Magdalena Bhoernomo Mario F. Lawi Marsel Robot Martin Aleida Marwanto Mashuri Massayu Masuki M. Astro Masyhudi Media Seputar Pendidikan Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia Memoar Purnama di Kampung Halaman Mereka yang Menjerat Gus Dur MG. Sungatno Mh Zaelani Tammaka Mien Uno Moh. Dzunnurrain Moh. Jauhar al-Hakimi Mohammad Rafi Azzamy Mohammad Rokib Mohammad Yamin Muafiqul Khalid MD Much. Khoiri Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Alfatih Suryadilaga Muhammad Antakusuma Muhammad Fikry Mauludy Muhammad Hafil Muhammad Marzuki Muhammad Muhibbuddin Muhammad N. Hassan Muhammad Subarkah Muhammad Subhan Muhammad Yasir Muhidin M. Dahlan Muhyiddin Mukadi Mukani Mulyosari Banyuurip Ujung Pangkah Gresik Jawa Timur Musa Ismail Mutia Sukma N. Syamsuddin CH. Haesy Nanang E S Nara Ahirullah Naskah Teater Nezar Patria Noor H. Dee Nunus Supardi Nur Haryanto Nur Wachid Nurel Javissyarqi Nurul Komariyah Okky Madasari Olivia Kristina Sinaga Orasi Budaya Akhir Tahun 2018 Pagelaran Musim Tandur Palupi Panca Astuti Pameran Lukisan Parimono V / 40 Plandi Jombang PC. Lesbumi NU Babat PDS HB Jassin Pelukis Dahlan Kong Pelukis Tarmuzie Penculikan Aktivis 1988 Pendidikan Pengajian Pengarang kelahiran Lamongan Pentigraf Pepaosan Perbincangan Peringatan Hari Pahlawan 10 November Pilang Tejoasri Laren Lamongan Jawa Timur Pipiet Senja Politik Pondok Pesantren Ali Bin Abi Thalib Kota Tidore Kepulauan Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif Denanyar Jombang Pramoedya Ananta Toer Presiden Jokowi Prosa Puisi Puisi Menolak Korupsi (PMK) Puji Santosa Pustaka LaBRAK PUstaka puJAngga R. Ng. Ronggowarsito Radhar Panca Dahana Raedu Basha Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Rasanrasan Boengaketji Raudlotul Immaroh Reiny Dwinanda Remy Sylado Resensi Reuni dan Halal Bihalal Mts Putra-Putri Simo 1992 Ribut Wijoto Riki Antoni Riki Dhamparan Putra Rinto Andriono Risang Anom Pujayanto Robin Al Kautsar Rodli TL Roland Barthes Rosi Rosihan Anwar RR Miranda Rumah Budaya Pantura (RBP) S. Jai S.W. Teofani Sabiq Carebesth Sabrank Suparno Safitri Ningrum Sainul Hermawan Sajak Salman Aristo Sandiaga Uno Sanggar Lukis Alam Sanggar Pasir Sanggar Rumah Ilalang Sanggar Sastra Tasikmalaya (SST) Sarasehan dan Launching Buku Sartika Sari Sasti Gotama Sastra Kuno Suku Sasak Sastri Bakry Satmoko Budi Santoso Satu Jam Sastra Satyagraha Hoerip Saut Situmorang Sejarah Sekolah Literasi Gratis (SLG) SelaSAstra Boenga Ketjil Seni Gumira Ajidarma Seni Rupa Seno Gumira Ajidarma Seputar Sastra Pendidikan Sergi Sutanto Shiny.ane el’poesya Sholihul Huda Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Sirdjanul Ghufron Siwi Dwi Saputro Slamet Rahardjo Rais Soediro Satoto Soekarno Soeparno S. Adhy Soesilo Toer Soetanto Soepiadhy Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sosiawan Leak Sri Handi Lestari Sri Wintala Achmad STKIP PGRI Ponorogo Subagio Sastrowardoyo Sudarmoko Sujatmiko Sukarno Suminto A. Sayuti Sunlie Thomas Alexander Sunu Wasono Sutan Iwan Soekri Munaf Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Syahrudin Attar Syaifuddin Gani Syaiful Amin Syaikh Prof. Dr. dr. Yusri Abdul Jabbar al-Hasani Asyadzili Syaikh Yusri al-Hasani Al Azhari Sylvianita Widyawati Tangguh Pitoyo Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teater Ilat Teater nDrinDinG Temu Penyair Timur Jawa Tengsoe Tjahjono Tias Tatanka Timur Sinar Suprabana Titi Aoska Tiyasa Jati Pramono Toko Buku Murah PUstaka puJAngga Toni Masdiono Tri Broto Wibisono TS Pinang Tu-ngang Iskandar Tulus S Tulus Wijanarko Umar Fauzi Umbu Landu Paranggi Umi Kulsum Universitas Jember Universitas Negeri Jember Viddy AD Daery Virdika Rizky Utama W.S. Rendra Wage Daksinarga Wahyu Aji Warung Boengaketjil Wawan Eko Yulianto Wawancara Wiji Thukul Wildan Nugraha Wildana Wargadinata Yanusa Nugroho Yasraf Amir Piliang Yerusalem Ibu Kota Palestina Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yudhi Herwibowo Yuditeha Yusri Fajar Yuval Noah Harari Zainal Arifin Thoha Zainuddin Sugendal Zara Zettira ZR Zehan Zareez Zuhdi Swt